Ads

Sunday, June 14, 2015

Arung Jeram Magelang

Arung Jeram Magelang pilihan wisata yang aman dan menyenangkan. Tentu dengan berbekal informasi yang cukup dan pemilihan trip yang disesuaikan dengan kemampuan. Terdapat dua sungai yang bisa menjadi alternatif pilihan dalam wisata Arung Jeram Magelang ini. Sungai Progo dan sungai Elo, masing-masing sungai dengan rutenya mempunyai karakter tingkat tantangan yang berbeda.


Ada beberapa tingkatan kesulitan tantangan yang bisa menjadi pilihan trip bagi wisatawan arung jeram Magelang, tingkat pemula atau kelas WISATA, medium, dan tingkat expert atau kelas petualang.

Tingkat pemula dapat dinikmati wisatawan yang tidak dapat berenang sekalipun, tidak memiliki pengalaman arung jeram sebelumnya atau anak-anak usia 8 tahun ke atas. Tingkat expert dibutuhkan skill khusus baik kemampuan berenang maupun self rescue dan telah mempunyai pengalaman berarung jeram sebelumnya.




Beberapa Jalur lintasan Arung Jeram Magelang :

A. Arung Jeram Magelang Kali Progo

Terdapat 3 rute Trip arung jeram di sungai Progo yang lazim di arungi. berikut urut berdasar tingkat kesulitan tantangannya;


Progo Atas (Pemula / kelas WISATA)
Trip ini mempunyai fasilitas paling lengkap, karena strating point dimulai di bantaran kali progo yang terletak di halaman belakang Hotel Puri asri (Basecamp PROGO RAFTING) berbatasan langsung dengan sungai Progo. Alokasi waktu dan mobilisasi peserta arung jerampun lebih mudah dan sederhana daripada trip yang lain. Telah ratusan ribu wisatawan menyusuri sungai Progo sepanjang 9 km dengan durasi waktu tempuh 2 jam ini. Jalur ini mempunyai tingkat kesulitan yang aman untuk pemula dan salah satu favorite bagi penikmat olahraga arung jeram Magelang.

    Progo Hulu (Medium)
    Trip ini memakan waktu kurang-lebih 5 jam. Start dari Kandangan, Temanggung – Finish jembatan Payaman Magelang. Trip ini hanya dapat di lakukan pada musim hujan. Peserta yang tidak dapat berenang pun dapat melalui jalur ini dengan usia diatas 15 tahun. Pemandangan dataran tinggi dan khas hawa sejuknya adalah nikmat tersendiri selain sensasi petualangannya. Susunan bebatuan dengan gradient topografinya membentuk deretan jeram alami yang mengasyikkan namun tetap aman. Melewati dua DAM dengan ketinggian 3 dan 5 meter adalah ciri khas trip Progo Hulu ini.

    Progo Bawah (Expert)
    Jalur Progo bawah ini untuk kalangan profesional atau telah berpengalaman. Jika anda pernah mendengar informasi tentang arung jeram di sungai progo berbahaya, tentu jalur lintasan Sungai Progo Bawah ini yang dimaksudkan. Start dari jembatan Klangon kabupaten Magelang dan finish di jembatan Dekso, Kulon Progo menempuh jarak 16 KM. Debit air pada rute ini cukup besar, karena alur sungai Progo telah tergabung dengan beberapa sungai cukup besar lain. Diantaranya, sungai Elo, sungai Pabelan, sungai kali Putih dan sungai Blongkeng. tingkat jeram yang extreme membutuhkan persiapan kemampuan rescue yang tinggi, sangat tidak direkomendasikan untuk pemula walaupun mampu berenang sekalipun.

    B. Arung Jeram Magelang Kali Elo (Pemula)
    Sungai Elo hampir dapat di kunjungi setiap musim. Trip ini cukup cocok untuk pemula, panjang pengarungan sejauh 10 – 11 km dengan waktu tempuh 2 – 2,5 jam. Pemandangan sungai yang indah dan jeram-jeram yang mengasyikkan yang mampu menggoncang goncang perahu menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan untuk menghilangkan penat dari kebisingan kota.

    Dalam memilih operator arung jeram magelang, wisatawan sebaiknya melakukan cek-ricek dahulu. Beberapa hal yang perlu di pastikan yaitu:
    1. Pastikan anda didampingi oleh Provider / Operator arung jeram yang berbadan hukum atau resmi dan profesional. Baik juga mempertimbangkan Track record / pengalaman provider. Semakin berumur tentu lebih berpengalaman & mengenali medan.
    2. Pastikan Provider / operator pilihan anda menerapkan standar operasional prosedure yang benar dan seusuai peraturan internasional.
    3. Peralatan yang baik (tidak rapuh/ rusak)
    4. Pemandu yang profesional
    5. Adanya tim rescue
    6. Asuransi
    7. Harga dan fasilitas.
    Jangan sampai terkecoh dengan harga murah tapi mengesampingkan keamanan. Dan pilihlah trip arung jeram yang sesuai dengan kemampuan anda.
    Rekomendasi terbaik untuk arung jeram Magelang adalah pada jalur lintasan Progo Atas (dimusim Hujan) dan Trip Kali Elo (sepanjang musim).

    Arung Jeram Sungai Elo Magelang
    Grade II – II+

    Arung jeram sungai Elo Magelang merupakan salah satu alternatif paket pilihan bagi penikmat olah raga arung jeram untuk kelas pemula selain paket jalur pengarungan arung jeram sungai Progo atas. Start dari Desa Pare, Blondo, Kec. Mungkid, Kabupaten Magelang dan Finish desa Ngentak IV, Sawitan, kec. Mungkid, Magelang, berdekatan dengan objek wisata candi Mendut. Panjang pengarungan sejauh 10 – 11 km dengan waktu tempuh 2 – 2,5 jam.

    Sungai Elo adalah anak sungai Progo yang mempunyai debit air sungai relatif tetap sepanjang tahun. Karakter jeram di Sungai Elo tergolong kelas pemula dengan tingkat kesulitan arung jeram (grade) antara II – II+. Dengan kata lain, arus dan gelombang jeram terbesar dalam paket arung jeram sungai elo ini cukup mampu menggoncang prahu dengan penumpangnya, namun percikan airnya tidak cukup membasahi badan penumpang. Jeram-jeram pun relatif pendek dan dipisahkan oleh aliran sungai tenang yang cukup panjang. Hanya dibutuhkan sedikit manuver sederhana serta kekompakan tim mendayung perahu untuk melewati jeram pada grade ini dengan sukses.

    Arung Jeram sungai Elo Magelang Pengarungan.

    Pilar pokok jembatan peninggalan Belanda yang seolah merupakan gerbang bagi pengarung untuk memasuki pengalaman suasana yang sama sekali baru.

    Suasana khas daerah aliran sungai Elo dengan ekosistemnya akan segera bisa anda rasakan pada menit-menit awal kegiatan arung jeram sungai Elo. Aliran sungai yang tenang, pepohonan dan tetumbuhan sungai yang rindang, sinar matahari yang menerobos sela-sela dedaunan serta burung burung Sriti beterbangan liar dan lincah menambah keindahan panorama sungai Elo. Spot lokasi semacam ini akan banyak anda temukan pada sepanjang pengarungan dari start hingga finish. ideal untuk melakukan berbagai aktivitas permainan sungai seperti flip flop, spinning atau sekedar berenang-renang menikmati segarnya air sungai Elo.

    Jeram-jeram terbesar yang mampu menggoncang perahu dan cukup memompa adrenalin akan bisa anda temukan pada awal dan pertengahan pengarungan. Secara keseluruhan, terdapat kurang lebih 4 jeram dengan tingkat tantangan grade II – II+. Pada spot ini, fotografer professional dari Progo Rafting selalu siap mengabadikan moment keceriaan dan kekompakan team anda saat perahu melewati goyangan jeram-jeram terbesar di sungai Elo ini.

    Berikut adalah contac person dan layanan informasi yang bisa anda catat untuk melayani anda. Imam:
    0813 2827 9959 , Wiwid: 0857 4383 4111.

    Arung Jeram Magelang – Progo Hulu

    Terbentang sepanjang daerah Temanggung–Magelang , Sungai Progo bagian atas (hulu) menawarkan kesejukan udara dan panorama asri khas dataran tinggi. Susunan batu-batu alami membentuk deretan jeram kelas II-III+ yang saling berdekatan yang seakan-akan tidak memberi kesempatan untuk berhenti menikmati tantangan jeramnya.


    Arung Jeram Magelang Progo Atas

    Progo Atas adalah jalur paling favorit bagi penikmat olahraga arung jeram di Magelang. Telah puluhan, bahkan ratusan ribu wisatawan arung jeram menikmati jalur ini sejak tahun 1997.

    Menyusuri sungai Progo sepanjang 9 km, start dari Hotel Puri Asri _bintang lima kota Magelang dan finish di jembatan Babrik, Tempuran, Kabupaten Magelang dengan durasi waktu tempuh 2 jam. Jalur ini mempunyai tingkat kesulitan jeram Grade III yang aman untuk pemula usia 10+. Tidak harus mempunyai kemampuan berenang dan tidak harus menginap di hotel Puri Asri untuk menikmati trip ini.

    Sungai progo di sepanjang jalur ini berkarakter penampang sungai yang lebar dengan tebing di satu sisi dan persawahan di sisi yang lain sehingga kecil kemungkinan terjadi banjir bandang. Varian bentukan jeram yang berarus kuat, selalu di ikuti edys atau flat cukup panjang yang berarus tenang memudahkan proses penyelamatan secara team maupun individu jika ada peserta arung jeram terjatuh dari kapal. Beberapa flat atau bagian sungai yang berarus tenang memungkinkan aktifitas permainan atraktif seperti berenang, flip-flop, spining, atau bahkan banana flip.

    Berbagai varian jeram dan pemandangan alam yang asri alami terdapat di jalur Progo Atas yang menyusur dua wilayah administratif Kota Magelang dan kabupaten Magelang ini. Jeram Ace dan Jeram Rodeo | grade III, adalah primadona jalur ini. kedua jeram ini memiliki kedalaman jeram yang cukup curam, sempit, banyak bebatuan dan berarus cukup deras. Selain itu terdapat pula puluhan jeram grade II yang tak kalah menyenangkan untuk bermain uji kekompakan, ada jeram Istall, Border Slave, Jeram S, Coconut, last Rapid dll.




    Grade/ Class dalam Arung Jeram
    Edukasi: Mengenal Lebih Jauh Tingkat Kesulitan Arus Pada Arung Jeram

    Rafting atau yang lebih dikenal oleh masyarakat luas sebagai arung jeram merupakan seuatu kegiatan diluar ruangan yang melibatkan unsur rekreasi, petualangan dan edukasi dalam pengarungan sebuah sungai dengan jeram atau riam yang bervariasi menggunakan perahu (riverboats) dan dilakukan secara berkelompok. Definisi tersebut mungkin sudah banyak memberikan gambaran sebagai orang awam apa sajakah yang menjadi dasar dari kegiatan arung jeram.

    Arung jeram bisa dilakukan oleh semua orang tanpa batasan usia dan gender bahkan bagi yang tidak dapat berenang pun dapat mengikuti kegiatan arung jeram. Yang dibutuhkan untuk mengikuti kegiatan ini adalah fisik yang prima serta pemilihan spot yang sesuai dengan kemampuan dan ketrampilan masing-masing peserta. Meskipun arung jeram dapat diikuti oleh semua orang tanpa melihat usia dan gender namun dalam prakteknya beberapa regulasi tetap harus dilakukan. Orang dengan usia mendekati 50 tahun dan tidak dapat berenang lebih diperbolehkan mengikuti kegiatan ini dibandingkan orang dengan usia 30 tahun yang dapat berenang namun memiliki riwayat penyakit yang dapat sewaktu-waktu kambuh seperti jantung dan epilepsi.

    Pemilihan aliran sungai untuk arung jeram dengan berbagai tingkat kesulitan jeram yang bervariasi, juga menjadi pertimbangan yang penting untuk diperhatikan dalam pelaksanaan kegiatan ini. Hal ini menjadi sangat penting karena pemilihan jeram dengan grade atau level tertentu dapat dipertimbangkan sesuai dengan ketrampilan peserta. Sebagai contoh adalah, tidak akan mungkin untuk membawa peserta berusia 10 tahun untuk mengarungi sungai dengan kondisi berbatu besar, memiliki dasar batuan tajam dan arusnya dapat membalikkan kapal. Sungai dengan tingkat kesulitan seperti itu mungkin lebih tepat untuk peserta yang memiliki pengalaman berenang dalam air ber-arus karena tentu saja akan berhubungan dengan proses penyelamatan ketika peserta tercebur ke dalam sungai.

    Lalu apakah yang menjadi dasar pengetahuan bagi peserta arung jeram untuk mengetahui grade (class) atau tingkatan jeram pada sungai yang sesuai dengan kemampuan peserta. Mengacu pada standar yang telah ditetapkan secara internasional, grade arus sungai atau bisa juga disebut dengan class dibagi menjadi grade I-VI;

    Grade I (Easy)
    Merupakan tingkat kesulitan sungai paling rendah. Sungai memiliki sifat datar, sedikit menurun dan memiliki sedikit riak. Hanya diperlukan manuver dasar untuk melewati sungai. Tidak diperlukan pemantauan sebelum pelaksanaan. Pada sungai ini resiko sangat kecil dan self rescue dapat dilakukan. Sungai dengan grade ini dapat dilewati dengan mudah serta dapat diikuti oleh semua orang bahkan yang tidak memiliki ketrampilan berenang sekalipun.

    Grade II (Medium)
    Grade II memiliki jeram yang yang sedikit lebih besar dari grade I dan memiliki bebatuan namun tidak terlalu berbeda jauh. Meskipun tingkat kesulitan jeram meningkat namun sungai memiliki tepi sungai yang lebar dan landai. Lintasan jeram jelas terlihat sehingga tidak dibutuhkan pemantauan sebelumnya. Dalam grade ini beberapa manuver diperlukan dan sedikit ketrampilan mendayung dasar. Self rescue masih memungkinkan. Cocok untuk arung jeram keluarga dan semua peserta dapat mengikuti kegiatan di jeram ini.

    Grade III
    Tingkat jeram pada grade ini semakin meningkat dan sulit. Grade ini memiliki spesifikasi jeram yang tidak beraturan, lebar sungai menyempit dan jeram sesekali dapat membalikkan perahu namun resiko masih relatif kecil. Diperlukan pemantauan serta arahan untuk melewati jeram ini. Pusaran arus yang kuat dan deras sering ditemukan, terutama pada sungai-sungai besar namun dapat dilewati dengan mudah. Beberapa manuver diperlukan untuk melewati jeram yang sempit. Saat peserta terjatuh dari perahu self rescue masih dapat dilakukan namun untuk memperkecil kemungkinan resiko yang lebih besar rescuer darat diperlukan pada grade ini.

    Grade IV
    Sungai yang memiliki grade IV memiliki karakteristik jeram panjang yang menyambung, kemiringan yang ekstrim dan bebatuan besar disekitar jeram. Pada grade ini manuver tajam dan cepat diperlukan. Pemantauan cepat dari pinggir sungai diperlukan. Resiko cidera bagi penumpang hanyut cukup besar dan kondisi air menyebabkan self-rescue sulit dilakukan sehingga perlu pertolongan bantuan. Pertolongan bantuan tersebut memerlukan latihan khusus agar teknik penyelamatan dapat dilakukan dengan benar. Sungai dengan tingkat kesulitan ini sangat menyenangkan dan menjanjikan tantangan lebih. Tentunya dengan dukungan peralatan memadai, pengetahuan cukup, dan pemandu terampil.

    Grade V
    Sungai dengan jeram grade V masuk dalam tingkat kesulitan tinggi. Sungai ini memiliki tipikal jeram liar menyambung serta objek bebatuan yang berdekatan dengan jeram. Beberapa penurunan tiba-tiba, tebing terjal, hole dan air terjun sering ditemui pada sungai dengan jeram grade ini. Jeram biasanya memiliki karakteristik bersambung sehingga dibutuhkan ketahanan fisik yang prima. Tidak dianjurkan diarungi bagi pemula. Harus ada pemandu dengan jam terbang cukup untuk melewati sungai ini. Pada skala tertinggi pada sungai dengan jeram ini sangat mungkin memiliki kombinasi jeram yang sangat beragam, mulai dari curler, hair, hay stakes, headwall, strainer, under cut, wave train, sampai pin hole yang sangat berbahaya dan mematikan. Jika perahu terbalik atau peserta terlempar dari perahu,tindakan penyelamatan cepat sangat diperlukan. Kapasitas penyelamat dengan pengalaman luas dan ketrampilan yang terlatih sangat diperlukan saat penyelamatan pada jeram dengan grade V.

    Grade VI
    Sungai dengan jeram grade VI, memiliki tingkatan jeram paling sulit dan paling beresiko. Kegiatan arung jeram pada sungai dengan grade VI hampir tidak mungkin dilakukan karena jeram yang ada sangat tidak dapat diprediksi meskipun sudah dilakukan pemantauan. Hanya boleh diarungi oleh profesional dengan persiapan matang dan keikhlasan kehilangan nyawa. Dengan kata lain jika terjadi kecelakaan maka hanya ada 2 kemungkinan yaitu cedera serius atau kematian. Diperlukan ketrampilan sangat khusus seperti ketrampilan mendayung, manuver, kerja sama tim dan berenang sebagai faktor vital. Pengarungan sukses pada jeram ini lebih sering di klaim sebagai keberuntungan dan keahlian ekstrim.

    Meskipun ditetapkan secara internasional, pembagian grade arus sungai ini bersifat variatif tergantung dengan keadaan geografis lokasi sungai. Bisa saja 2 sungai dengan tingkat arus yang sama memiliki grade yang berbeda karena keadaan tebing disekitar sungai atau tingkat kemiringannya. Penetapan ukuran tingkat kesulitan jeram ini tidak mutlak mengacu pada sebuah parameter karena setiap waktu sungai mengalami perubahan. Debit sungai, kemiringan sungai, kecuraman tebing hingga bebatuan berubah setiap saat sehingga penentuan grade arus secara mutlak tidak selalu dilakukan. Dalam perkembangannya untuk menentukan grade jeram pada sungai, para penggiat di bidang ini menambahkan tanda “+” (Plus) untuk jeram tertentu. Hal ini untuk memudahkan dalam penentuan grade jeram yang memiliki tingkat kesulitan tidak tentu atau jeram yang hampir mendekati grade di atasnya.

    CONTACT
    For more information contact us

    PROGO RAFTING MAGELANG
    JL. CEMPAKA NO. 9
    MAGELANG - CENTRAL JAVA
    INDONESIA
    PHONE : 0293 5521 555
    0812 273 5192
    FAX : +62 293 364400
    e mail : isnu_progo@yahoo.co.id

    OBJEK WISATA MANCA NEGARA

     Panorama Alam Georgia
    Panorama Alam Georgia
     Kebun Raya Singapura
    Kebun Raya Singapura
     Pagoda Shwedagon Yangon, Myanmar
    Pagoda Shwedagon Yangon, Myanmar
     Dataran Guci Xiangkhouang, Laos
    Dataran Guci Xiangkhoung, Laos
     Danau Iskanderkul Tajikistan
    Danau Iskanderkul Tajikistan
     Piramida Giza Mesir
    Piramida Giza Mesir
     Ngarai Sungai Ikan Namibia, Afrika
    Ngarai Sungai Ikan Namibia, Afrika
     Taman Nasional Ala Archa Kirgistan
    Taman Nasional Ala Archa Kirgistan
     Selat Drake Antartika Amerika
    Selat Drake Antartika Amerika
     Istana Kekaisaran Tokyo
    Istana Kekaisaran Tokyo
     Jembatan Gerbang Emas
    Jembatan Gerbang Emas - Amerika
     Air Terjun Niagara
    Air Terjun Niagara Prancis
     Grand Canyon
    Grand Canyon Amerika
     Pasar Terbesar di Bangkok
    Pasar Terbesar di Bangkok
     Taman Nasional Yellowstone
    Taman Nasional Yellowstone - Amerika
    Burj Khalifa - Dubai
    Budj Khalifa Dubai
     Taj Mahal
    Taj Mahal India
     Musium Amir Temur Uzbekistan
    Musium Amir Temur Uzbekista
     Blackpool - Amerika
    Blackpool Irlandia
     Taman Nasional Blue Mountain - Sydney
    Taman Nasional Blue Mountain Sydney
     Jembatan Baja Terbesar di Australia
    Jembatan Baja Terbesar di Australia
     Taman Nasional Kakadu Australia
    Taman Nasional Kakadu Australia
     Danau Baikal Rusia
    Danau Baikal Rusia
     Biara Meteora Yunani
    Biara Meteora Yunani
     Pantai Bondi Australia
    Pantai Bondi Australia
     Menara Eiffel Prancis
    Menara Eiffel Prancis
     Musium Van Gogh Belanda
    Musium Van Gogh Belanda
     Gedung Opera Sydney
    Gedung Opera Sydney
     Gunung Meja Afrika
    Gunung Meja Afrika
     Menara Kembar Petronas Malaysia
    Menara Kembar Petronas Malaysia

    ===============================
     Panorama Alam Georgia

     Kebun Raya Singapura

     Pagoda Shwedagon Yangon, Myanmar

    No comments:

    Post a Comment